Halo Teman SDI!

Memelihara ikan hias merupakan salah satu kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan. Ada banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan saat memelihara ikan, salah satunya sebagai relaksasi ketika pikiran kita sedang stres. Tapi bagaimana jadinya jika ada salah satu perlengkapan aquarium yang bermasalah, seperti terjadinya heater aquarium pecah? Tentu ini akan sangat merepotkan, karena heater aquarium pecah tidak hanya membahayakan ikan saja, tetapi juga kita sebagai pemiliknya.

Kejadian heater aquarium pecah sebenarnya bukanlah suatu hal yang baru, banyak para penghobi yang pernah mengalaminya, terkhususnya para penghobi ikan pemula. Mengapa demikian? Ini mungkin saja terjadi, karena salah pemasangan yang mengakibatkan heater aquarium pecah.

Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas apa saja penyebab dan bagaimana cara mencegah heater aquarium pecah. Yuk, simak pembahasan di bawah ini.

MENGETAHUI PENTINGNYA HEATER AQUARIUM

Sebelum membahas penyebab dan cara mencegah heater aquarium pecah, Teman SDI perlu mengetahui betapa pentingnya menggunakan heater aquarium.

Tidak seperti hewan di darat, ikan merupakan makhluk yang bersifat poikilotermik, mereka tidak dapat mengatur suhu tubuh mereka sendiri. Mereka sangat bergantung pada suhu air di sekitar mereka untuk mempertahankan suhu tubuh yang sesuai.

Cuaca yang tidak menentu, terkadang membuat kita khawatir dengan kondisi ikan kesayangan kita. Karena jika suhu air berubah secara tiba-tiba, maka ikan hias yang ada di dalamnya bisa kaget.

Jika suhu air di dalam akuarium terlalu dingin atau terlalu panas, ikan hias yang kita punya bisa menjadi stress, sakit, atau bahkan menyebabkan kematian. Maka dari itu menjaga suhu air yang tepat sangatlah penting. Dengan menggunakan heater aquarium dapat membantu kestabilan suhu air aquarium.

PENYEBAB DAN CARA MENCEGAH HEATER AQUARIUM PECAH

Beberapa hal yang menyebabkan heater aquarium pecah, berikut pembahasannya :

1. Lupa Mematikan Saklar saat Menguras Air Aquarium

Ini menjadi penyebab utama mengapa heater aquarium pecah mendadak. Ketika para penghobi ikan melakukan pergantian air aquarium ataupun water change, seringkali mereka lupa mematikan aliran listrik heater aquarium.

Ketika air aquarium menyurut perlahan, heater aquarium akan mengalami ketidakseimbangan suhu, atau terjadi perbedaan suhu yang mendadak. Jika air aquarium menyurut sampai batas filamen heater, maka tidak membutuhkan waktu yang lama, heater aquarium pecah akan terjadi.

2. Perubahan Suhu yang Ekstrem

Hal selanjutnya yang menyebabkan heater aquarium pecah yaitu terjadinya perubahan suhu secara ekstrem. Misalnya saja, ketika Teman SDI ingin berhenti menggunakan heater aquarium dan berencana mengangkat heater aquarium, tanpa mematikan saklarnya.

Jika heater dikeluarkan dari air dalam keadaan panas dan langsung terkena udara dingin, atau sebaliknya maka heater aquarium pecah tidak dapat dihindari lagi.

3. Heater Aquarium Kurang Berkualitas

Heater aquarium pecah juga bisa terjadi, karena heater aquarium yang tidak berkualitas. Kualitas heater juga mempengaruhi daya tahan alat ini. Heater yang murah dan berkualitas rendah biasanya terbuat dari bahan yang tidak tahan panas atau tekanan, sehingga lebih rentan pecah dibandingkan heater yang dibuat dengan material berkualitas tinggi.

Sebisa mungkin jangan tergiur heater tanpa merk dengan harga yang murah. Selalu pastikan membeli heater aquarium dari brand yang terpercaya, sehingga risiko heater aquarium pecah dapat berkurang.

4. Penempatan Heater Tidak Tepat

Para pemula biasanya masih seringkali kesulitan dalam menempatkan heater aquarium, sehingga mereka seringkali salah atau mungkin tidak mencari tahu dulu bagaimana penempatan heater yang baik. Ini yang menyebabkan heater aquarium pecah terjadi.

Jika heater ditempatkan terlalu dekat dengan dinding aquarium atau benda lainnya, panas tidak akan tersebar secara merata dan bisa menyebabkan titik panas yang berlebihan pada kaca heater, yang akhirnya membuat heater aquarium pecah.

5. Masa Pakai Heater Habis

Semua peralatan memiliki masa pakai, termasuk heater aquarium. Seiring waktu, komponen dalam heater bisa melemah dan menjadi rapuh. Heater aquarium pecah yang disebabkan karena kehabisan masa pakai memang tidak dapat dihindari lagi.

Heater yang sudah tua atau sering digunakan berisiko lebih tinggi untuk retak. Oleh karena itu, disarankan untuk mengganti heater secara berkala untuk mencegah heater aquarium pecah.

Pesan Sekarang

HAL YANG HARUS DILAKUKAN KETIKA HEATER AQUARIUM PECAH

1. Mematikan Saklar Heater Aquarium

Langkah pertama yang harus dilakukan jika heater aquarium pecah adalah mematikan aliran listrik. Ini penting untuk mencegah risiko korsleting dan kebakaran. Cabut segera steker dari stop kontak dan pastikan tidak ada sumber listrik yang mengalir ke aquarium.

Jika sudah mematikan aliran listrik, jangan menyentuh, memasukan tangan ke dalam air aquarium, apalagi mengangkat heater aquarium pecah dengan segera. Jika kamu melihat ikan sudah terkapar, ini menandakan adanya aliran listrik dari heater aquarium pecah yang bocor. Tunggu dan biarkan selama beberapa menit, hingga panas heater aquarium menurun.

2. Mengecek Kondisi Ikan

Langkah selanjutnya yang harus dilakukan saat heater aquarium pecah tentunya dengan memeriksa kondisi ikan kesayangan. Jika ada ikan yang terluka atau menunjukkan tanda-tanda stres, segera pindahkan ke aquarium karantina dan berikan perawatan yang sesuai.

Gunakan wadah lain yang sudah diisi dengan air dari aquarium untuk meminimalkan stres pada ikan. Pastikan wadah sementara ini memiliki suhu yang stabil agar ikan tetap nyaman.

3. Mengangkat Heater Aquarium

Selanjutnya, kita harus mengangkat heater aquarium pecah. Setelah memastikan kondisi ikan sudah aman, keluarkan heater aquarium pecah dengan hati-hati. Jangan lupa untuk menggunakan sarung tangan untuk menghindari luka akibat pecahan kaca.

4. Membersihkan Pecahan Kaca

Heater aquarium pecah pastinya akan meninggalkan banyak serpihan kaca pada aquarium. Selanjutnya, bersihkan pecahan kaca dari dalam aquarium dengan hati-hati. Gunakan alat bantu seperti pinset atau tangan (dengan sarung tangan) untuk mengumpulkan pecahan kaca.

Pastikan tidak ada pecahan yang tertinggal karena bisa membahayakan ikan dan merusak peralatan lainnya di dalam aquarium.

5. Memasang Heater Baru

Langkah berikutnya adalah mengganti heater aquarium pecah dengan heater yang baru. Dan pastikan untuk memilih heater aquarium dengan kualitas baik dan sesuai dengan ukuran aquarium. Perhatikan juga fitur keamanan seperti perlindungan terhadap panas berlebih dan termostat yang akurat.

Nah itulah beberapa penyebab dan bagaimana cara mencegah heater aquarium yang pecah. Kalian juga dapat mengunjungi website kita di suryadutainternasional.com dan follow akun TikTok @suryadutainternasional agar tidak ketinggalan tips dan trik seputar aquarium.

Nantikan dan tunggu artikel kita selanjutnya ya!!!

SDI? “Life Is Better Underwater”

- Website SDI : suryadutainternasional.com  
- Instagram : suryadutainternasional 
- Facebook: suryadutainternasional.official 
- Youtube : Surya Duta internasional  
- Shopee : sdi.official  
- Tokopedia : Surya Duta Internasional Official 
- Gambar Sampul : pxhere.com