🐌 APAKAH SIPUT AQUARIUM BERBAHAYA ??? SIMAK DISINI

Hallo Teman SDI !!!, kembali lagi bersama kami dalam berbagi dalam berbagai macam info menarik tentang dunia bawah air. Kali ini kami akan membagikan berbagai macam info mengenai siput aquarium yang di sebut sebagai hama aquarium. apakah benar siput aquarium berbahaya atau tidak ?  Langsung saja yuk kita bahas .

APA ITU SIPUT AQUARIUM?

Siput merupakan salah satu biota air yang termasuk ke dalam jenis gastropoda dan masih bagian keluarga dari moluska karena memiliki cangkang tunggal, seperti remis dan kerang. Siput yang dimaksud tersebut ternyata memiliki peran cukup penting didalam dunia aquarium. Sepasang tentakel sensorik ini hidupnya didalam cangkang serta mempunyai mata dasarnya kecil yang digunakan untuk melihat dan bernapas menggunakan insang dalam menghirup oksigen didalam air.

siput_hama_sdi
Image : Flickr.com

Didalam aquarium siput termasuk pemulung dan akan memakan ganggang, sisa makanan, bahan tanaman mati dan bahan limbah lainnya yang mengganggu ekosistem dalam proses pertumbuhan. Misalnya saja, siput yang lebih besar akan memakan tanaman dan ekosistem yang dianggap sudah tidak layak untuk tumbuh lagi atau mati, sedangkan siput yang kecil tidak akan merusak dan mengganggu tanaman yang sehat bahkan mereka akan saling menguntungkan.

Populasi siput terbilang tidak mengganggu atau menghambat ekosistem yang ada didalam aquarium karena dapat menguntungkan dengan membantu menghilangkan sisa-sisa makanan, dan bahkan mencegah substrat tercemar agar kualitas air tetap terjaga dengan baik. Seperti salah satunya yaitu siput apel besar yang dapat Teman SDI temukan di toko perlengkapan aquarium. Tetapi ada beberapa siput yang dapat mengganggu pertumbuhan ekosistem yang ada didalam aquarium, misalnya saja jika memelihara siput yang termasuk hama, maka air didalam aquarium akan tercium bau yang tidak sedap bahkan bisa menyumbat kinerja filter aquarium tersebut.

Siput yang menjadi masalah pada aquarium Teman SDI itu bukan siput hias, tetapi siput ini merupakan salah satu hama air atau yang biasa disebut sebagai parasit pengganggu. Dikatakan sebagai hama, karena siput ini menjadi bisa memakan tanaman dan ekosistem yang hidup didalam  aquarium. Jika tidak segera dilakukan penanganan oleh pemiliknya, pastinya akan berdampak pada populasi si siput tersebut meningkat secara cepat, bahkan dalam waktu singkat. Hama siput termasuk hermaphrodite atau yang dapat bertelur secara cepat dan membuahi telurnya sendiri. Jadi tidak memerlukan pasangan lagi untuk perkembangbiakannya, sehingga jumlahnya akan bertambah dengan sendirinya, bisa semakin banyak populasinya, maka akan secara cepat juga menghabiskan dan merusak keseimbangan ekosistem yang berada didalam aquarium Teman SDI.

DARI MANA HAMA SIPUT INI BERASAL?

Asal muasal hama siput si pengganggu pertumbuhan ekosistem aquarium ini ternyata ada 3 kemungkinan, diantaranya:

1. Tanaman Hias Baru

Bisa jadi ketika pertama Teman SDI membeli tanaman hias aquarium tersebut merupakan salah satu faktor munculnya si siput pengganggu dan menjadi hama. Bentuknya bisa seperti siput kecil atau berupa telur yang tidak terlihat pada tanaman air dan menempel.

2. Ikan Hias Baru

Selain dari tanaman hias yang baru dibeli, ternyata hama siput ini telurnya bisa menempel pada ikan juga, apalagi jika Teman SDI mendapatkan ikannya itu dari hasil memancing atau dari alam liar.

3. Air Keran

Hama siput bisa muncul dan berkembangbiak dari air keran yang dipakai untuk mengganti air didalam aquarium kalian, maka dari itu selalu hati-hati dalam mengganti air secara rutin.

Teman SDI perlu tahu nih, tidak semua siput yang ada didalam aquarium kalian berbahaya dan menjadi pengganggu pertumbuhan ekosistem. Siput sangat berguna untuk membasmi ganggang yang menempel pada dinding kaca aquarium, memakan sisa-sisa makanan ikan, selain itu juga menyingkirkan tanaman yang mati, bahkan siput juga berfungsi sebagai bioindikator. Siput juga dapat menjadi solusi yang sangat baik untuk menjaga kebersihan air aquarium Teman SDI, apalagi untuk orang yang jarang sekali memperhatikan kebersihan pada aquariumnya. Siput termasuk biota air yang akan membersihkan aquarium Teman SDI dan membantu menjaga substrat agar tetap sehat. Siput akan cepat berkembangbiak dan tumbuh subur didalam aquarium karena banyaknya ikan hias yang diberi pakan berlebihan, kurangnya perawatan yang benar juga dapat menjadi faktor munculnya siput tersebut.

Tetapi jika Teman SDI merasa siput sebagai hama yang mengganggu pertumbuhan ekosistem yang ada didalam aquariumnya, berikut ini kita berikan tips ampuh untuk Teman SDI yang ingin membasminya dan mencegah perkembangbiakan siput dalam aquarium.

CARA MEMBASMI SIPUT DALAM AQUARIUM

1. Jangan Berikan Pakan Ikan Berlebihan

Memberikan makanan untuk ikan hias tentunya sebuah kewajiban yang harus dilakukan oleh pemiliknya, tapi tahukah Teman SDI, jika pemberian pakan terlalu banyak dan berlebihan tersebut dapat berdampak buruk pada ekosistem dan ikan kesayangan kalian dalam aquarium. Misalnya saja seperti kemunculan siput ini karena faktor pemberian makanan kepada ikan hias kalian terlalu berlebihan, maka siput tersebut akan cepat berkembangbiak dan memperbanyak populasinya didalam aquarium. Usahakan beri pakan ikan hias Teman SDI secara teratur yaa, agar terhindar dari kemunculan siput serta meminimalisir hama-hama air lainnya.

2. Menggunkan Bahan Kimia

Bahan kimia yang digunakan untuk membasmi pertumbuhan siput yaitu bahan kimia yang pastinya aman untuk ikan hias kalian, seperti tembaga sulfat atau copper sulfate. Teman SDI perlu berhati-hati ketika ingin menggunakannya, serta usahakan ikuti petunjuk yang ada pada kemasan agar ikan hias kesayangan kalian tetap hidup ketika bahan ini dimasukkan ke aquarium. Bahan kimia ini akan bekerja untuk membunuh siput sehingga bisa jadi hasilnya dapat membuat aquarium Teman SDI kotor. Setelah itu langsung membuang siput yang telah mati dan mengganti airnya agar kondisi aquarium tetap sehat bagi ikan dan ekosistem lainnya.

3. Memasang Jebakan

Jebakan untuk siput ini sudah banyak digunakan dan Teman SDI dapat temukan di toko-toko perlengkapan aquarium, atau kalian juga dapat membuat jebakan yang sederhana, seperti dengan menempatkan selada berukuran besar di aquarium kalian, lalu jepit bagian batang selada yang keras ke bagian pinggir aquarium, dan biarkan selama satu malam. Kemudian, pada saat pagi harinya Teman SDI akan melihat banyak siput yang tergeletak didasar aquarium. Usahakan selalu lakukan tindakan ini selama beberapa malam untuk membasmi siput dalam jumlah yang banyak.

4. Tambahkan Ikan Predator

Ada lagi cara yang lebih mudah yang dapat Teman SDI lakukan, seperti menambahkan ikan pemakan bangkai atau “scavenger” ke dalam aquarium untuk memakan siput. Jika Teman SDI memiliki aquarium yang berukuran kecil, coba menggunakan ikan zebra atau dwarf chain, dan untuk aquarium yang berukuran besar, dapat memasukan ikan clown loach atau pictus catfish. Tetapi

siput aquarium
Image : Flickr.com

jika ingin aquarium Teman SDI tetap ada siput untuk menyeimbangkan kualitas air dan membersihkan aquarium secara otomatis, kalian dapat menambahkan jenis siput pembunuh “assassin snail” juga bisa memakan siput jenis lain, karena jenis siput ini sangat lambat dalam bereproduksi sehingga tidak akan menimbulkan masalah seperti siput yang lain.

Jika sudah membasmi dan menyingkirkan siput yang menjadi msalah pada aquarium tersebut, Teman SDI juga dapat mencegah siput tersebut untuk tumbuh dan berkembangbiak lagi didalam aquarium dengan cara sebagai berikut :

CARA MENCEGAH SIPUT BERKEMBANGBIAK

1. Periksa Barang atau Ekosistem

Sebelum dimasukan ke dalam aquarium, Teman SDI usahakan untuk selalu memeriksa dan membersihkan terlebih dahulu barang-barang atau jenis ekosistem air yang baru dibeli, karena hal ini bisa saja terjadi atas keteledoran si pemilik. Maka dari itu tetap menjaga kebersihan dan harus selalu rajin memeriksanya agar tidak berdampak buruk bagi si ikan kesayangannya.

2. Melakukan Karantina

Cara selanjutnya itu adalah mengarantina barang-barang atau ekosistem yang baru sebelum dimasukan ke dalam aquarium Teman SDI, karena itu berfungsi untuk meminimalisir munculnya siput didalam aquarium kalian. Siput yang menjadi masalah atau hama didalam aquarium tersebut bisa berupa telur yang menempel pada barang-barang atau ekosistem yang baru Teman SDI beli itu.

3. Rendam Ke Dalam Larutan Pembunuh Siput

Siput dan telur yang menempel pada barang-barang atau ekosistem yang baru dibeli oleh Teman SDI akan mati jika dimasukan ke dalam larutan pembunuh siput ini, mungkin jika untuk tanaman hias akan sedikit berpengaruh untuk kesehatannya, karena larutan pembunuh siput ini terbuat dari campuran aluminium sulfat dengan air.

Hama yang menjadi masalah dalam aquarium ternyata bukan hanya siput saja, tetapi ada beberapa macam-macam masalah pada aquarium, untuk lebih jelasnya Teman SDI dapat kunjungi artikel kami yang berjudul 7 Masalah Pada  Aquarium karena disana akan menjelaskan beberapa masalah apa saja sih yang sering muncul dalam aquarium lengkap dengan cara mengatasinya.

Demikianlah artikel tentang bahaya atau tidaknya siput didalam aquarium. Semoga dapat membantu menjawab pertanyaan Teman SDI  mengenai siput aquarium dan selalu ikuti terus artikel terbaru dari kita yaa, agar pengetahuan Teman SDI semakin bertambah…!!

SDI? “Because Life is Better Underwater”

- Website SDI : suryadutainternasional.com 
- Youtube : Surya Duta internasional 
- Shopee : sdi.official 
- Tokopedia : Surya Duta Internasional Official
- Cover Image : Flickr.com
Leave a comment