5 HAL YANG WAJIB KAMU LAKUKAN SAAT MENINGGALKAN IKAN PREDATOR DI RUMAH

Halo Teman SDI!

Libur lebaran menjadi momen yang ditunggu-tunggu, terutama bagi para umat muslim yang sudah menjalankan kewajiban berpuasa selama satu bulan penuh. Di mana biasanya banyak orang yang melakukan mudik atau pulang ke kampung halaman saat lebaran.

Meninggalkan Ikan Predator
Images: flickr.com

Mungkin orang pada biasanya akan merasa gembira, tanpa merasakan adanya beban. Tetapi bagaimana dengan nasib para pemelihara ikan hias? Terutama para penghobi ikan predator. Pastinya mereka merasa dilema dan khawatir jika harus meninggalkan ikan predator yang ada di rumah untuk melakukan mudik.

Belum lagi mudik ini tidak hanya berlangsung 1-2 hari saja, tetapi lebih dari 3 hari atau bahkan bisa sampai 1 minggu. Jika memaksakan untuk tetap mudik, lalu bagaimana dengan nasib ikan predator? Sebagai makhluk hidup yang punya kebutuhan sehari-sehari, kita tidak bisa meninggalkan ikan predator begitu saja selama berhari-hari.

Bisa jadi saat selesai melakukan perjalanan mudik, kita mungkin akan menemukan ikan predator kesayangan kita dalam kondisi mengenaskan. Maka dari itu, meninggalkan ikan predator tanpa adanya persiapan sangat tidak dianjurkan. Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum meninggalkan ikan predator, sehingga kamu bisa mudik tanpa perlu khawatir dengan kondisi ikan predator kesayangan. Penasaran? Yuk, simak pembahasan di bawah ini ya.

PERSIAPKAN 5 HAL INI SEBELUM MENINGGALKAN IKAN PREDATOR MUDIK

Ikan predator merupakan jenis ikan yang terkenal agresif dan teritorial. Karena itu kita perlu memberikan perhatian khusus dengan menyiapkan beberapa hal yang dibutuhkan, sebelum pergi meninggalkan ikan predator untuk berpergian mudik. Ini dilakukan agar keamanan dan kesehatan ikan bisa tetap terjaga, sehingga kamu bisa berlibur dengan hati dan kepala yang tenang. Berikut pembahasannya :

  1. Memeriksa Parameter & Kualitas Air

Saat meninggalkan ikan predator selama mudik, tentu kita tidak akan bisa melakukan beberapa hal rutin yang biasa dilakukan. Misalnya, seperti mengecek parameter air ataupun melakukan pergantian air. Karena itu, sebelum meninggalkan ikan predator kita harus mengecek parameter air dan mengganti air sebanyak 30% – 40% minimal 2 hari sebelum pergi mudik.

Setelah sehari mengganti air, pantau bagaimana kondisi ikan di dalam air aquarium yang baru saja diganti. Apakah terlihat sehat-sehat saja atau sebaliknya? Sebenarnya beberapa ikan hias dapat bertahan hidup dengan kualitas air yang buruk, tetapi ini akan menjadikan ikan kamu lebih mudah terserang penyakit. Karena itu, gantilah air dan periksa parameter air sebelum meninggalkan ikan predator kesayangan kamu di rumah.

Kemudian, apa saja yang harus diperiksa saat melakukan pengecekan parameter air? Kamu bisa memeriksa tingkat amonia, kadar klorin pada air, pH air aquarium apakah sudah sesuai dengan kebutuhan ikan, hingga suhu yang nyaman untuk ikan predator kamu.

Saat selesai melakukan pemeriksaan parameter air, kamu menemukan kondisi air tidak ideal seperti melonjaknya kadar amonia ataupun klorin. Segera lakukan pergantian air dan memeriksa ulang sistem filtrasi aquarium sebelum meninggalkan ikan predator di rumah.

Jika seluruh parameter air sudah aman untuk ikan, barulah kamu boleh merasa lega untuk meninggalkan ikan predator yang kamu punya.

  1. Menyediakan Pakan Ikan yang Tepat

Ketika meninggalkan ikan predator berpergian dalam waktu yang cukup lama, tentu ikan kita membutuhkan makanan sebagai sumber nutrisi untuk menjaga mereka tetap berada di dalam keadaan yang sehat. Untuk itu, pastikan kamu menyediakan pakan ikan yang tepat sebelum meninggalkan ikan predator peliharaanmu.

Sebenarnya beberapa ikan predator mampu menahan nafsu lapar selama 3 hari, tetapi bagaimana jika kamu harus meninggalkan ikan predator lebih dari 3 hari atau bahkan lebih dari seminggu? Bisa dibayangkan, ikan predator akan saling memangsa satu sama lain.

Karena itu sediakanlah pakan ikan. Pakan yang diberikan haruslah sesuai dengan kebutuhan harian dan kesukaan mereka. Misalnya, untuk ikan arwana kamu bisa memberikannya pakan ikan kecil yang hidup. Lalu berapa banyak ikan yang harus diberikan? Dan bagaimana caranya?

Cukup menuangkan pakan ikan kecil ke dalam aquarium predator sesuai yang dibutuhkan dengan memperhitungkan berapa lama waktu yang diperlukan kamu untuk meninggalkan ikan predator. Ini dilakukan untuk mencegah terjadinya perebutan makanan antara sesama ikan predator.

Beberapa pakan ikan kecil yang bisa kamu siapkan sebelum meninggalkan ikan predator di antaranya ada ikan cere, ikan molly, ikan mas, ikan lele, hingga ikan nila. Jika sudah menyiapkan persediaan pakan ikan, pastinya kamu akan merasa lebih lega ketika ingin meninggalkan ikan predator di rumah.

  1. Memastikan Perlengkapan Aquarium Berfungsi Baik

Selain pendukung internal ada beberapa pendukung eksternal seperti perlengkapan aquarium. Pastikan pompa aquarium, filter aquarium, aerator, lampu aquarium berfungsi dan tidak mengalami kerusakan agar keamanan tetap terjaga meskipun harus meninggalkan ikan predator.

Jika sudah mengecek kondisi perlengkapan aquarium dan memastikan semuanya dalam kondisi baik, tetapi kamu merasa khawatir terjadi adanya pemadaman listrik yang dapat mempengaruhi kinerja beberapa peralatan aquarium yang utama seperti aerator, Teman SDI bisa menggunakan aerator ACDC dengan kemampuan tetap menyala meskipun listrik mati.

Meninggalkan Ikan Predator

Berbeda dengan aerator model biasa yang masih bergantung dengan daya listrik saja,  dengan aerator ACDC ini, kamu tidak perlu panik lagi saat meninggalkan ikan predator di rumah. Dengan sistem perpindahan otomatis ke mode baterai, aerator ACDC akan tetap menyala dan bekerja menciptakan gelembung udara sebagai penyedia adanya pertukaran antara oksigen dengan karbondioksida, sehingga kamu bisa melanjutkan mudik dan meninggalkan ikan predator tanpa merasa khawatir sedikitpun. Terdengar sangat menjanjikan, bukan?

Dengan fitur yang sangat berguna ini, harga aerator ACDC masih sangat terjangkau. Berkisar di antara 100.000 sampai 200.000. Tentu ini tidak seberapa dibandingkan jika harus kehilangan ikan kesayangan yang sudah susah-susah kita rawat dari kecil.

  1. Menggunakan Food Timer Aquarium

Food Timer Aquarium merupakan sebuah alat yang dapat memberi pakan ikan secara otomatis. Biasanya Food Timer memiliki sebuah wadah yang berfungsi sebagai tempat penampung pakan. Pakan yang diisi bisa berupa pelet ikan. Teman SDI bisa menggunakan autofeeder ini sebagai bantuan pemberi pakan saat meninggalkan ikan predator di rumah.

FOOD TIMER AQUARIUM

Food Timer ini bisa diatur beberapa kali sesuai keinginan kamu, kemudian Teman SDI tidak perlu khawatir terjadi pakan berlebihan. Food Timer biasanya memiliki fitur di mana jumlah banyak keluarnya pakan bisa diatur sesuai kebutuhan ikan. Menggunakan Food Timer ini menjadi solusi paling cerdas dan praktis, kamu bisa meninggalkan ikan predator dengan perasaan yang lebih tenang.

Karena apa? Karena ikan kesayangan bisa tetap makan tanpa kamu di rumah. Kamu bisa meninggalkan ikan predator tanpa pusing memikirkan kondisi perut si ikan.

  1. Menitipkan Ikan Kepada Orang Terdekat

Ada kalanya saat sudah mempersiapkan hal yang dibutuhkan, dan merasa segalanya telah aman. Kita tetap membutuhkan sosok yang bisa membantu kita dalam menjaga atau sesekali memantau keadaan saat kita meninggalkan ikan predator di rumah.

Teman SDI bisa meminta pertolongan kepada tetangga, saudara terdekat, ataupun sahabat yang bisa secara suka hati membantu kita. Dengan catatan, kita harus mengajari mereka apa saja yang harus dilakukan, atau mungkin jika terjadi kendala pada ikan atau aquarium mereka bisa langsung bertanya dengan melakukan komunikasi jarak jauh dan sebagainya. Tentu metode ini jauh lebih aman dan kamu bisa meninggalkan ikan predator dengan tenang, karena ada yang menjaga si ikan.

Namun, jika kamu memiliki kesulitan dalam menemukan seseorang yang bisa membantumu menjaga atau memantau keadaan ikan. Teman SDI bisa mencari keeper ikan sementara yang bisa merawat ikan predatormu hingga kamu selesai mudik.

Demikianlah artikel seputar hal yang dibutuhkan saat meninggalkan ikan predator.  Jika Teman SDI ingin mengetahui tips dan informasi lengkap tentang dunia air, bisa langsung kunjungi blog kita di suryadutaiternasional.com ya!

Nantikan dan tunggu artikel kita selanjutnya ya!!!

SDI? “Life Is Better Underwater”

- Website SDI : suryadutainternasional.com 
- Instagram : suryadutainternasional
- Facebook: suryadutainternasional.official
- Youtube : Surya Duta internasional 
- Shopee : sdi.official 
- Tokopedia : Surya Duta Internasional Official
- Cover Image : flickr.com
Leave a comment