CAPE AIR AQUARIUM CEPAT KERUH? INI CARA MENCEGAHNYA – WORK 100%
Halo Teman SDI!
Memulai sesuatu hal baru atau saat kita mempunyai suatu kegemaran yang baru, pasti rasanya akan sangat menyenangkan ketika hal itu dilakukan. Sama seperti hobi memelihara ikan hias, banyak para pemula yang tanpa sadar mengoleksi ikan hias secara impulsif dan terus menambahkan ikan hias baru tanpa memperhatikan kapasitas aquarium yang dimilikinya. Perilaku seperti inilah yang menjadi salah satu penyebab air aquarium cepat keruh.
Tidak mengherankan lagi jika kasus air aquarium cepat keruh lebih sering terjadi menghantui para penghobi ikan hias yang baru saja memulai hobinya ini. Ketika melihat ikan hias yang cantik atau menganggap ikan itu unik, kebanyakan para penghobi ikan hias pemula akan langsung membelinya karena merasa senang dengan ikan hias tersebut.
Selain itu air aquarium cepat keruh tentu akan sangat menganggu keindahan aquarium itu sendiri, ikan hias beserta ekosistem di dalamnya tidak lagi dapat menampilkan kecantikan secara maksimal. Hal ini juga mempengaruhi mood dan perasaan kita. Seringkali kasus air aquarium cepat keruh menjadi penyebab utama mengapa banyak para penghobi ikan pemula berhenti memelihara ikan, karena mereka merasa frustasi dengan air aquarium cepat keruh dan tidak tahu apa yang menjadi akar masalah dari kejadian ini, dan tidak mengetahui bagaimana cara melakukan pencegahan agar air aquarium cepat keruh tidak terjadi.
Maka dari itu, kali ini kita akan menguak bagaimana cara mencegah air aquarium cepat keruh secara tuntas agar para penghobi ikan yang baru saja memulai hobi ini dapat menikmati hobi memelihara ikan hias ini dengan semaksimal mungkin, dan tanpa merasa frustasi karena masalah air aquarium cepat keruh.
Table of Contents
CARA MENCEGAH AIR AQUARIUM CEPAT KERUH
Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah air aquarium cepat keruh :
-
Memperhatikan Jumlah Populasi Ikan Hias
Kesalahan paling sering dilakukan oleh para pemula yang menyebabkan air aquarium cepat keruh adalah menambahkan ikan hias tanpa memperhitungkan berapa jumlah ideal ikan yang dapat ditampung oleh aquarium tersebut.
Semakin banyak populasi ikan hias, maka semakin banyak kotoran yang dikeluarkan. Inilah yang menjadi penyebab air aquarium cepat keruh.
Para penghobi ikan hias seringkali melakukannya tanpa menyadari dan memperhatikan jumlah ikan yang sudah ada, sehingga terjadi overpopulasi ikan atau dengan kata lain jumlah ikan yang dapat diterima sudah melebihi kapasitas yang dapat ditampung oleh aquarium itu. Maka kasus air aquarium cepat keruh tidak lagi dapat dihindari, meskipun air aquarium selalu dikuras setiap minggunya, tetapi air aquarium cepat keruh selalu terjadi lagi dan lagi.
Tentu setiap ukuran aquarium memiliki kriteria jumlah ikan idealnya masing-masing, semakin besar ukuran suatu aquarium maka semakin besar juga kapasitas ikan hias yang dapat ditampungnya.
Tetapi, selain memperhatikan ukuran aquarium kita juga perlu mempertimbangkan hal lain agar aquarium cepat keruh bisa dihindari, misalnya kita juga harus memperhatikan jenis ikan hias yang dipelihara. Hal ini juga mempengaruhi penilaian jumlah ideal ikan yang dapat diterima, setiap ikan hias memiliki ukuran aquarium idealnya masing-masing.
Contoh :
Teman SDI mempunyai satu buah aquarium berukuran 1 meter, berapa jumlah ideal ikan hias yang dapat diterima pada aquarium berukuran 1 meter ini?
Ada dua kondisi yang dapat memenuhi pertanyaan di atas, berdasarkan jenis ikan yang akan dipelihara, yaitu sebagai berikut :
Jumlah ideal ikan yang dapat diterima pada aquarium 1 m sebagai berikut : | |
Kondisi A | Kondisi B |
Jika Teman SDI ingin memelihara ikan hias kecil seperti ikan glofish, ikan molly, ikan guppy, dan jenis ikan hias berukuran kecil, maka aquarium berukuran 1 meter idealnya dapat menampung sekitar ekor hingga – ekor ikan hias untuk menghindari air aquarium cepat keruh | Jika Teman SDI ingin memelihara ikan hias berjenis predator seperti ikan arwana, maka aquarium berukuran 1 meter idealnya hanya dapat diisi 1 ekor ikan arwana berukuran sedang untuk menghindari air aquarium cepat keruh |
Nah itulah salah satu contoh cara memperkirakan jumlah ideal ikan yang dapat ditampung oleh aquarium berdasarkan jenis ikan hias yang dipelihara. Pastikan untuk memperhatikan hal ini agar tidak terjadi overpopulasi ikan hias yang dapat menjadi penyebab utama air aquarium cepat keruh.
-
Tidak Memberi Pakan Secara Berlebihan
Hal selanjutnya yang membuat air aquarium cepat keruh yaitu karena para penghobi ikan pemula biasanya masih merasa sangat antusias, terutama ketika memberi makan ikan. Tanpa sengaja mungkin saja takaran pakan dan waktu makan ikan terlalu banyak, sehingga sisa-sisa pakan ikan tertinggal dapat menyebabkan air aquarium cepat keruh.
Untuk menghindari air aquarium cepat keruh, maka Teman SDI tidak boleh memberi pakan ikan secara berlebihan. Ikan hias bisa makan cukup sekali dalam sehari saja. Atau Teman SDI bisa memberi pakan sebanyak 2x sehari dengan takaran secukupnya saja, dan pastikan tidak ada sisa pakan yang tertinggal agar air aquarium cepat keruh tidak terjadi.
-
Sediakan Media Filter yang Memadai
Media filter menjadi salah satu tombak pemegang kunci penting untuk menghindari terjadinya air aquarium cepat keruh, sayangnya banyak penghobi ikan pemula belum mempelajari hal ini. Lalu apa yang terjadi? Media filter yang tidak memadai tentunya tidak akan mampu melakukan filtrasi, ataupun menyaring kotoran, sehingga air aquarium cepat keruh akan selalu terjadi.
Jika baru memelihara ikan hias, selain menyediakan ikan hias yang mudah dipelihara, sangat penting untuk memerhatikan kualitas media filter yang kita miliki. Ini bertujuan agar kotoran aquarium dan segala zat, partikel, atau senyawa berbahaya yang menjadi penyebab air aquarium cepat keruh bisa difiltrasi secara maksimal dan tidak tertinggal pada aquarium.
Maka sangat penting untuk menyiapkan media filter yang memadai. Baik filter mekanis, filter biologis, maupun filter kimia untuk mencegah air aquarium cepat keruh. Pelajari disini jika ingin mempelajari lebih lanjut mengenai filter aquarium beserta media filternya.
-
Gunakan Media Filter Matang
Salah satu media filter yang berperan mencegah air aquarium cepat keruh yaitu media filter biologis. Biasanya media filter ini terdiri dari bio ring, bio ball, live rock, dan sebagainya. Bakteri baik yang dapat mengubah senyawa berbahaya menjadi senyawa yang lebih aman untuk ikan beserta ekosistem di dalamnya akan hidup di media filter ini.
Tetapi, bakteri-bakteri ini membutuhkan waktu untuk matang atau bisa hidup dan bekerja sebagai filter biologis. Salah satu kendala yang sering dialami pemula, mereka tidak mengerti bagaimana caranya memanfaatkan media filter ini. Padahal jika digunakan manfaatnya akan luar biasa sekali, selain mencegah air aquarium cepat keruh, dengan adanya media filter biologis, kesehatan ikan bisa lebih terjaga karena senyawa berbahaya seperti amoniak pada aquarium dapat diolah menjadi senyawa yang lebih aman.
Teman SDI dapat menggunakan bakteri stater untuk mempercepat proses pematangan media filter ini. Pastikan untuk menambahkannya agar air aquarium cepat keruh dapat dicegah.
Nah itulah pembahasan kali ini mengenai bagaimana cara mencegah air aquarium cepat keruh. Semoga artikel ini dapat membantumu lebih bijak lagi ketika baru memulai memelihara ikan hias, sehingga ikan hias dapat hidup sehat dan lebih lama.
Kalian juga dapat kunjungi website kita di suryadutainternasional.com dan follow akun TikTok @suryadutainternasional agar tidak ketinggalan tips dan trik seputar aquarium.
Nantikan dan tunggu artikel kita selanjutnya ya!!!
SDI? “Life Is Better Underwater”
- Website SDI : suryadutainternasional.com - Instagram : suryadutainternasional - Facebook: suryadutainternasional.official - Youtube : Surya Duta internasional - Shopee : sdi.official - Tokopedia : Surya Duta Internasional Official - Gambar Sampul : flickr.com
Leave a comment