🐟 INGIN MEMULAI BUDIDAYA IKAN LELE? YUK SIMAK TIPS LENGKAPNYA DISINI
Halo Teman SDI! Ikan lele memang salah satu ikan yang banyak peminatnya. Selain dagingnya yang lezat, ikan lele juga dapat membantu perekonomian para pembudidaya loh!
bisa dibilang budidaya ikan lele menjadi mata pencaharian yang dilakukan oleh berbagai kalangan, khususnya di negara Indonesia. Seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk, maka kebutuhan ikan lele juga semakin meningkat. Karena kebutuhan tersebut akan terus meningkat, hal tersebut dilihat dari banyaknya peminat yang mengonsumsi ikan lele.
Berikut ini data dari Direktorat Jendral Perikanan Budidaya tahun 2012 hingga 2017, antara lain :
Produksi Ton | Tahun |
441.217 | 2012 |
543.774 | 2013 |
679.379 | 2014 |
719.619 | 2015 |
764.797 | 2016 |
1.771.867 | 2017 |
Berdasarkan data Ditjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan, produksi ikan lele pada tahun 2017 mencapai 1,8 juta ton atau melesat 131,7% dari pencapaian tahun sebelumnya. Angka di atas target KKP 1,3 juta ton. Dirjen Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto mengatakan produksi ikan lele nasional berada dalam tren kenaikan selama 6 tahun terakhir dengan rata-rata pertumbuhannya 38% per tahun.
Sudah terbukti dalam data yang telah dipaparkan tersebut jenis ikan yang sering dikonsumsi oleh banyak orang adalah ikan lele. Mulai dari harganya yang sangat terjangkau, jadi tidak salah jika ikan lele menjadi ikan yang paling banyak peminatnya. Karena pada daging ikan lele banyak mengandung protein sebagai pelengkap asupan gizi yang baik.
Table of Contents
KEUNTUNGAN BUDIDAYA IKAN LELE
Melihat pertumbuhan dan meningkatnya peminat masyarakat dalam mengonsumsi ikan lele ini, pastinya menjadi peluang usaha yang sangat pasti bagi pembudidaya. Maka dari itu penting bagi para pembudidaya Teknik merawat ikan lele yang baik dan benar, agar tidak merugikan masayarakat ataupun kita sebagai peternak ikan lele tersebut.
Jika Teman SDI minat untuk budidaya ikan lele, maka berikut ini keuntungan yang didapatkan :
- 1. Modal usaha budidaya ikan lele yang dibutuhkan rendah dan terjangkau
- 2. Teknologi budidaya ikan lele sangat mudah
- 3. Sudah dikenal oleh masyarakat jadi tingkat pemasarannya pun tidak sulit
- 4. Ikan lele mampu hidup dilahan yang sempit dan berkeruh jadi hidupnya yang fleksibel
- 5. Semakin banyak peminat, maka semakin tinggi omset yang didapatkan
Berdasarkan keuntungan yang ada diatas, budidaya ikan lele akan tetap menjadi primadona dalam spesies ikan air tawar. Mulai pemeliharaan yang sangat mudah dan harganya terjangkau, jadi tidak heran jika ikan lele dapat bertahan pada posisi ikan air tawar yang banyak diminati dan dikonsumsi oleh masyarakat.
CARA BUDIDAYA IKAN LELE
Ikan lele merupakan ikan air tawar yang banyak digemari oleh masyarakat. Ikan yang memiliki patil pada bagian sirip dadanya ini terbilang murah, mudah didapatkan, dan bahkan pada dagingnya pun mempunyai nutrisi yang baik untuk tubuh kita bila mengonsumsinya. Mulai dari protein tinggi, zat besi, yodium dan juga asam lemak omega 3.
Dengan kandungan gizi tersebut, ikan lele bisa dijadikan sebagai jenis usaha yang sangat menguntungkan dan bagus untuk masa depan. Dilihat dari tingginya minat masyarakat dalam mengonsumsi ikan lele ini, berikut ini cara budidaya ikan lele dengan mudah dan dapat menghasilkan bibit-bibit yang berkualitas tinggi.
1. Siapkan Kolam
Cara budidaya ikan lele yang pertama yaitu harus mempersiapkan kolam atau lahan yang akan dijadikan kolam untuk menjadi wadah atau tempat untuk menampung ikan lele. Teman SDI bisa membuat kolam buatan tersebut dengan menggunakan terpal atau sejenisnya, bisa dibuat kolam dari semen, asalkan tidak bocor. Usahakan selalu agar kolam yang dibuat memiliki ukuran yang tepat dan mempunyai ruang yang cukup untuk menampung ikan lele Teman SDI.
Ukuran kolam pertama dibuat tersebut minimal 20 cm dan jangan lupa tambahkan tanaman air pada kolam ikan lele, gunanya untuk menyerap racun yang ada didalam air sehingga kualitas air tetap terjaga degan sehat. Pada saat pengisian air, hindari sumber air yang sudah terkena limbah, karena itu dapat membahayakan ikan lele.
Setelah dibuatkan kolam yang berisi air, maka tunggu beberapa hari atau sekitar 5-7 hari sampai lumut atau fitoplankton tumbuh secara alami. Karena lumut atau fitoplankton tersebut sangat berguna bagi ikan lele, untuk menjaga air tidak cepat keruh. Jika kolam sudah terlihat berlumut maka benih siap untuk ditebar.
2. Memilih Bibit Yang Bagus
Bibit pada ikan lele sangat berpengaruh pada pertumbuhannya. Karena memilih bibit unggul merupakan salah satu cara yang paling penting dalam membudidayakan ikan lele, agar ikan lele tumbuh besar dan sehat, bahkan terjaga dari jenis penyakit yang berbahaya. Ikan lele yang sehat dan berkualitas, akan menghasilkan warna yang terang dan gesit saat diberi makan oleh si pemilik.
Misalnya saja jenis ikan lele dumbo. Memilih bibit ikan lele yang satu ini tidak sulit atau bisa dibilang sangat mudah. Bukan hanya itu saja, ikan lele dumbo mempunyai daging yang baik dan mampu dikembangbiakan dalam jumlah banyak sekalipun. Selalu perhatikan waktu yang baik untuk menebar bibit-bibitnya.
Seperti menggunakan ember sebagai penampung sebagian ikan lele kemudian masukan ember ke dalam kola secara perlahan, agar ikan lele keluar dengan sendirinya. Waktu yang baik untuk menembah bibit-bibit ikan lele adalah pada saat malam hari, karena malam hari suasananya lebih tenang dan mudah menstabilkan proses pemindahan dari pada kolam atau tempat barunya.
Lalu setelah sekitar 20 hari ditebar benihnya ke dalam kolam, alangkah baiknya Teman SDI memisahkan ukuran bibit-bibit lele tersebut, karena setiap benih atau bibit ikan lele itu memiliki ukuran yang berbeda-beda. Mulai dari yang paling terkecil hingga ikan lele yang lumayan besar. Cara yang dilakukan ini agar menjaga kualitas ikan lele tetap baik dan sehat.
3. Memilih Pakan Berkualitas
Dalam memilih pakan yang berkualitas untuk ikan lele suatu cara yang penting juga dalam proses budidaya ikan lele. Kenapa seperti itu? Karena pakan merupakan makanan yang akan membuat ikan lele tumbuh besar dan sehat. Maka dari itu, lebih selektif lagi dalam memilih pakan bagi ikan lele. Pakan yang bagus untuk ikan lele yaitu mempunyai kandungan gizi yang bagus dan baik bagi kesehatannya, seperti mengandung nutrisi yang tinggi. Pakan yang berkualitas akan menghasilkan ikan lele yang berkualitas pula. Untuk memberikan makanan tersebut dapat dilakukan secara teratur dan rutin pada setiap pagi, sore dan malam hari.
Agar tidak keliru, berikut ini dosis pakan dengan asumsi benih 1000 ekor ikan lele :
Jenis Pakan | Masa Budidaya | Jumlah Pakan Pagi | Jumlah Pakan Sore |
Hari ke 1 tebar benih | Tidak diberi pakan | Tidak diberi pakan | |
Hari ke 2 | Tidak diberi pakan | Tidak diberi pakan | |
Pakan benih | Hari ke 3-5 | 75 gram | 75 gram |
Pakan benih | Hari ke 6-7 | 150 gram | 150 gram |
Pakan benih | Hari ke 8-9 | 200 gram | 200 gram |
Pakan ikan lele | Hari ke 10-30 | 300-400 gram | 300-400 gram |
Pakan ikan lele | Hari ke 31-60 | 600-900 gram | 600-900 gram |
Pakan ikan lele akhir | Hari ke 61-75 | 900-1000 gram | 900-1000 gram |
Sumber : Dinas Perikanan Kabupaten Pamekasan
Catatan : 150 gram = ½ gelas air mineral kemasan dan perhitungan diatas tergantung kondisi ikan.
*Pagi = 07.00 – 09.00
*Sore = 16.00 – 18.00
4. Masa Panen Ikan Lele
Masa panen ikan lele akan berlangsung setelah 3 bulan dari mulai penangkaran. Setelah 3 bulan dari penyebaran benih atau bibit ikan lele dan jika tidak ada hambatan apapun, ikan lele yang di ternak tersebut sudah tumbuh besar dan bisa dibilang ikan lele Teman SDI sudah siap untuk dipanen. Jika panen yang pertama sudah berjalan dengan baik dan ikan lele nya pun tumbuh dengan sehat, maka Teman SDI dapat menggunakan kolam itu untuk menebarkan kembali benih atau bibit ikan lele selanjutnya.
Tetapi jika masih ragu dan takut air tersebut kotor dan berbahaya untuk benih ikan lele selanjutnya, ada baiknya Teman SDI membersihkan kolam terlebih dahulu. Kebersihan kolam dapat menghasilkan ikan lele yang berkualitas, dan bahkan peminat atau pelanggan pun semakin percaya kepada kalian karena selalu menjaga kolam agar tetap bersih dan sehat. Setelah terlihat bersih, maka penyebaran benih ikan lele selanjutnya bisa dimulai kembali.
Demikianlah artikel seputar budidaya ikan lele. Jika Teman SDI ingin mengetahui tips dan informasi lengkap tentang dunia air, bisa langsung kunjungi blog kita di Surya Duta Internasional yaa!
Semoga bermanfaat dan tunggu artikel selanjutnya…!!
“SDI? “Life Is Better Underwater”
- Website SDI : suryadutainternasional.com - Youtube : Surya Duta internasional - Shopee : sdi.official - Tokopedia : Surya Duta Internasional Official - Cover Image : flickr.com
Leave a comment