BISAKAH AQUASCAPE BERTAHAN TANPA FILTER?? DAPATKAN JAWABAN LENGKAPNYA DISINI

Halo Teman SDI! Berbicara aquascape, pastinya tidak akan jauh dengan perlengkapan aquarium yang harus dan wajib untuk memenuhi kebutuhan para ekosistem yang ada di dalam aquarium tersebut.

Perlengkapan aquarium yang wajib ada itu salah satunya filter! Tetapi, tahukah Teman SDI? Aquascape tanpa filter bisa tidak yaa..??

Selama ini, kita sebagai pecinta aquarium pastinya sudah terbiasa menggunakan filter karena untuk memberikan filtrasi pada aquarium. Kebanyakan orang pasti tahu pentingnya sistem filtrasi dan bagi kehidupan ekosistem di dalam aquarium, bukan hanya untuk menjaga kebersihan air saja, tetapi juga untuk menambah oksigen bagi ikan hias.

Jadi, bisa tidak yaa jika aquascape tanpa filter?

Nah, dari pada bingung lebih baik simak penjelasan berikut ini yuk!

APA ITU FILTER?

Filter aquascape merupakan sebuah alat yang dibuat dan difungsikan untuk mengubah kotoran ikan menjadi amonia, kemudian amonia diubah menjadi nitrit, selanjutnya mengubah nitrit menjadi nitrat, dan pada akhirnya akan menjaga air pada aquascape tetap bersih, baik dari kotoran padat maupun kotoran yang terlarut. Dari pengertian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa filter aquascape memiliki fungsi dan peran yang sangat penting dalam memelihara ikan hias khususnya pada tanaman aquarium. Fungsi yang sangat penting untuk kesehatan sebuah aquascape ini, seperti pergerakkan air, sirkulasi udara dan rumah bagi bakteri yang menguntungkan adalah manfaat dari penggunaan filter air pada aquascape.

Filter aquascape juga salah satu perlengkapan aquarium yang penting dan wajib untuk dimiliki oleh setiap para pecinta aquascape dan tanaman air. Banyaknya jenis filter aquascape yang beredar di pasaran dan penggunaannya tergantung oleh setiap orang dan fungsi aquarium sendiri, Dalam pemeliharaan aquascape yang baik, yaitu dengan menjaga kualitas air tetap bersih dan jernih. Menjaga kualitas air pada umumnya dilakukan dengan menguras air atau melalui proses filtrasi.

Pengurasan air pada aquscape memang diperlukan, tetapi dengan adanya filtrasi, kualitas air dan kebersihannya pun akan lebih lama terjaga. Proses filtrasi merupakan suatu hal yang tidak sulit untuk dilakukan, apalagi dilihat dari kemajuan teknologi yang ada saat ini semakin canggih dan banyak filter-filter air yang berkualitas bagi aquascape. Pemilihan filter untuk aquascape yang baik sangat mempengaruhi daya penyaringan kotoran pada air.

FUNGSI FILTER BAGI AQUASCAPE

  • 1. Menjaga air tetap bersih dan jernih dari kotoran yang padat maupun kotoran yang terlarut
  • 2. Mengurangi intensitas seringnya mengganti air
  • 3.Membentuk rumah bakteri baik yang akan mengubah nitrit menjadi nitrat
  • 4. Mengubah kotoran ikan menjadi amonia, kemudian amonia diubah menjadi nitrit, terus mengubah nitrit menjadi nitrat langsung dilakukan di dalam aquarium
  • 5. Menjaga kesehatan ikan dan tanaman air
  • 6. Menjaga kaca aquarium untuk tidak cepat berkerak dan berlumut
  • 7. Menambah kadar oksigen terlarut dalam air

 

BAGAIMANA KONDISI AQUASCAPE TANPA FILTER?

Bisa dibilang aquascape sangat berbeda dengan aquarium biasa yang hanya diisi oleh bergam ikan hias dan menggunakan perlengkapan aquarium yang maksimal. Karena aquascape merupakan sebuah hobi yang dilakukan oleh para pecinta aquarium yang difokuskan mengatur atau menempatkan objek  seperti tanaman-tanaman air, karang hias, kayu-kayu dan ekosistem lainnya yang didesain sedemikian rupa agar terlihat seperti pemandangan di dalam aquarium.

Kondisi aquascape jika tidak menggunakan filter, ternyata bisa bertahan tanpa sistem filtrasi loh! Tetapi harus Teman SDI harus memperhatikan beberapa hal, agar aquascapenya tidak mati dan bisa bertahan lama. Misalnya seperti menambahkan tanaman yang hanya untuk menghiasi dan mempercantik aquascape saja, tetapi juga harus memiliki fungsi untuk ekosistem yang lain tetap hidup.

Tanpa menggunakan filter pun aquascape masih bisa bertahan, jika tanamannya mempunyai fungsi yang baik bagi kelangsungan hidup ekosistem. Karena pada aquascape sering terjadi masalah-masalah, seperti peningkatan zat atau bakteri di dalam aquarium yang sangat membahayakan si ikan dan ekosistem. Hal tersebut bisa menjadi racun, jika jumlahnya banyak. Tidak hanya bakteri yang dapat mengurai amonia, tetapi juga tanaman yang ada dalam aquascape bisa menggunakan atau memanfaatkan amonia sebagai bahan makan untuk tumbuh dengan baik.

Jika Teman SDI ingin amonia di dalam aquarium bermanfaat untuk tanaman air, maka harus menunggu beberapa saat sebelum menambahkan ikan ke dalam aquarium baru agar bakteri pengurai tumbuh. Jadi, tanaman yang hidup di dalam aquascape bisa dijadikan sebagai sistem filtrasi. Bukan hanya itu, aquascape tanpa filter juga masih bisa bertahan karena di dalamnya terdapat tanaman yang akan membantu bakteri mengurai amonia dan bisa menjadi tempat bakteri yang menguntungkan untuk hidup di dalam aquarium tersebut.

AQUASCAPE MENGGUNAKAN FILTER

Walaupun kalian sudah tahu aquascape tanpa filter itu bisa bertahan dan ekosistem yang ada di dalam aquarium tetap hidup, tetapi hal tersebut pastinya tidak akan maksimal jika tanpa filter. Tidak mungkin juga kan Teman SDI mengisi aquascapenya dengan tanaman semua? Nah, maka dari itu filter juga sangat wajib dan memberikan manfaat yang besar bagi kelangsungan hidup si ikan dan ekosistem lainnya.

Jika aquascapenya diisi dengan tanaman semua, bagaimana bisa terlihat indah dan menarik, malah terlihat seperti tumpukan tanaman yang tidak bagus untuk dilihat. Jumlah tanaman yang banyak pastinya kotoran dan bakteri yang berbahaya dapat leluasa tumbuh pada aquarium kalian, karena air dan tanaman di dalam aquarium tidak dapat menampung serta menjaga kualitas air tetap sehat. Maka dari itu filter sangat penting untuk menjaga kualitas air tetap baik serta tanaman dan ekosistem yang ada pada aquarium juga sehat.

Aquascape yang menggunakan filter pasti mendapatkan keuntungan yang lebih, seperti membuat aliran air yang menyedot air di dalam aquarium tersebut melakukan filtrasi dengan baik, sehingga filter dapat membersihkan kotoran dan partikel-partikel kecil yang berbahaya sudah disaring dan menghasilkan air bersih. Dari proses itu, si ikan dan ekosistem bisa mendapatkan oksigen tambahan yang masuk ke dalam air aquarium.

Dengan menggunakan filter, air akan tersirkulasi dan menghasilkan nutrisi bagi si ikan serta ekosistem yang hidup di dalam aquarium. Sirkulasi air tersebut memudahkan tanaman untuk menyerap nutrisi yang baik bagi kelangsungan hidupnya. Jadi, filter aquascape sangat penting bagi si ikan dan tanaman hias yang hidup di dalam aquarium kalian.

JENIS FILTER YANG COCOK BAGI AQUASCAPE

Banyaknya jenis filter untuk menjadi pelengkap kebutuhan aquascape kalian, tentu membuat Teman SDI bingung harus menggunakan filter yang cocok dan tidak membahayakan ekosistem di dalam aquascape. Filter yang sesuai dengan aquascape itu yang penting filtrasi biologisnya memakai bakteri, filtrasi mekaniknya dengan kapas atau japmat, serta filtrasi kimianya seperti karbon aktif. Jika pada filter tersebut sudah bisa seperti yang disebutkan tadi, maka aquascape Teman SDI akan selalu terjaga dengan sehat. Baik itu kualitas airnya yang tidak mudah kotor, bahkan bakteri-bakteri yang nguntungkan pun akan tersaring.

Berikut ini rekomendasi 3 jenis filter yang cocok untuk melengkapi aquascape Teman SDI, antara lain:

1. Filter Canister

filter canisterFilter pertama yang cocok untuk melengkapi kebutuhan aquascape Teman SDI yaitu filter canister. Jenis filter canister atau biasa disebut dengan filter tabung ini merupakan salah satu filter aquarium yang mengeluarkan air dari aquarium melalui input tabung, lalu masuk ke saringan dari tabung canister dan memiliki bagian-bagian yang berisikan media filter juga.

Ada beberapa kelebihan dari filter canister, seperti intalasi yang sangat mudah, hemat ruang, media substrat yang luas dan bahkan harga dari jenis filter yang satu ini ternyata relative lebih murah. Karena sistem filter canister ini tertutup, maka bagi media filternya pun kekurangan udara segar yang masuk dan berdampak pada aktivitas bakteri pengurai yang kurang baik.

2. Filter Internal atau Celupinternal filter

Filter kedua yaitu filter internal atau celup. Jenis filter aquascape untuk menyaring kotoran air pada aquarium yang biasa disimpan dalam aquarium. Termasuk filter aquarium yang mudah dipasang, hemat listrik, dan aliran air yang lebih kencang karena proses kerjanya langsung dari sirkulasi air di dalam aquarium.

Cara penggunannya pada internal filter ini biasanya dipasang atau ditempatkan pada bagian bawah pompa air. Tipe filter internal atau celup ini mempunyai kelebihan dengan menciptakan aliran air yang lebih kencang. Karena diletakkan di dalam aquarium, filter internal juga cukup menyita ruang gerak bagi si ikan untuk beraktivitas.

3. Filter Undergravel (UGF)filter undergravel

Filter yang terakhir dan sering terlihat di dasar aquarium yaitu filter undergravel (UGF). Sesuai dengan namanya filter “undergravel” yaitu sebuah filter yang terletak dibawah lapisan “gravel” (kerikil, pasir) di dasar aquarium. Filter undergravel ini terdiri dari lapisan bahan anti karat karena terbuat dari bahan plastik yang berlubang dengan kaki penopang sehingga tercipta ruangan bebas dibawahnya untuk memungkinkan air bersih mengalir.

Jangkauan penyaringan pada filter undergravel bisa dibilang cukup luas sehingga mampu menyaring kotoran sampai ke sudut yang ada di dasar aquarium. Bentuk yang tidak merusak pemandangan aquascape, filter yang satu ini bisa banget jadi rekomendasi untuk para pemula aquascape Teman SDI.

Demikianlah artikel seputar filter aquascape. Jika Teman SDI ingin mengetahui tips dan informasi lengkap tentang aquascape, bisa langsung kunjungi blog kita di Surya Duta Internasional yaa!

Semoga bermanfaat dan tunggu artikel selanjutnya…!!

SDI?  “Life Is Better Underwater”

- Website SDI : suryadutainternasional.com 
- Youtube : Surya Duta internasional
- Shopee : sdi.official 
- Tokopedia : Surya Duta Internasional Official
- Cover Image : flickr.com

 

 

 

Leave a comment