BIO BALL VS BIO RING, SERUPA TAPI TAK SAMA

Nah sebelum kita membedakan apa itu bio ball dan bio ring, Teman SDI harus tahu dulu pengertian antara bio ball dan bio ring tersebut. Kali ini kami akan memberikan informasinya dengan sejelas mungkin, agar Teman SDI bisa membedakannya. Sebelum menjelaskannya, Teman SDI sudah tahu belum nih Bio ball dan Bio ring itu termasuk ke dalam media filtrasi yang mana?

APA ITU MEDIA FILTRASI ?

Media flter aquarium sangat penting untuk kesehatan setiap tangki ataupun aquarium dengan kelangsungan hidup si ikan. Baik aquarium air asin atau air tawar, media filter akan membantu menjaga kualitas air dalam aquarium agar tetap terjaga dengan sehat dan terhindar dari berbagai kotoran serta bahan yang terlarut, sehingga menyebabkan air menjadi keruh dan pastinya menimbulkan bau yang tidak sedap.

Tahu kah Teman SDI, ternyata filter aquarium bekerja dengan mendorong air melalui berbagai jenis media filtrasi. Media fitrasi yang digunakan adalah filter biologis, filter kimia, dan filter mekanis. Dalam memilih media filter aquarium yang tepat memang bukanlah suatu hal yang mudah. Karena tidak hanya menentukan bagaimana perawatan pada aquarium saja, tetapi juga menentukan kualitas kehidupan semua ekosistem yang ada didalam aquarium tersebut.

3 jenis media filtrasi untuk aquarium, diantaranya:

1. MEDIA FILTRASI BIOLOGIS

Filtrasi biologis merupakan salah satu filtrasi yang mengacu pada proses dimana air dilewatkan di atas media yang sangat banyak akan bakteri baik untuk kesehatan air serta pada ekosistem dalam aquarium. Bakteri menguntungkan ini akan memecah amonia dan nitrit yang berada di dalam air, serta mengubahnya menjadi senyawa nitrat menjadi tidak beracun yang disebut sebagai bagian dari siklus nitrogen.

Agar bakteri menguntungkan ini dapat berkembang, dibutuhkan air lebih banyak oksigennya serta permukaan tempat bakteri yang dapat menempel, seperti pasir atau batu. Filtrasi biologis ini dianggap sebagai jenis filtrasi yang paling penting untuk aquarium.

Filtrasi secara biologis ini melibatkan bakteri pengurai untuk mengubah bahan-bahan beracun yang terkandung dalam air. Bahan-bahan beracun yang terkandung tersebut dapat berupa sisa-sisa makanan ikan, kotoran ikan, atau tumbuhan yang sudah membusuk. Pertumbuhan bakteri dalam aquarium tersebut membutuhkan waktu yang tidak sebentar sehingga waktu yang digunakan kurang efektif , maka hasil sistem fitrasi biologis tidak akan bekerja dengan baik.Nah bagi Teman SDI yang ingin lebih mengetahui tentan filtrasi biologis, Teman SDI boleh bangen nih berkunjung ke Artikel 10 Jenis Media Filter Terbaik.

2. MEDIA FILTRASI KIMIA

Filtrasi kimia merupakan jenis filtrasi, yang dimana proses aditif kimia menghilangkan limbah pada aquarium akan terlarut dalam air. Filtrasi kimia dalam aquarium tersebut akan bekerja dengan melewatkan air melalui media seperti karbon aktif atau zeolite. Karbon aktif ini dapat membantu menghilangkan klorin dan kloramin, protein terlarut, tannin dari bogwood, dan bau tak sedap pada aquarium, sedangkan zeolite akan secara efektif menghilangkan amonia dari air. Filtrasi kimia ini memerlukan perawatan rutin karena media filter dapat menjadi tidak efektif seiring berjalannya waktu. Selain itu, media filter akan menyerap bahan kimia yang berbahaya dan dapat mulai melepaskannya ke dalam air tersebut.

3. MEDIA FILTRASI MEKANIS

Filtrasi mekanis merupakan salah satu mesin yang dapat menghilangkan partikel padat dari air dengan mensirkulasikan air serta menyaringnya melalui filter aquarium. Filtrasi tersebut dapat menghilangkan bahan limbah sebelum membusuk menjadi zat berbahaya. Dalam hal tersebut prosesnya pun dengan melewatkan air melalui bahan seperti busa atau benang polyester. Partikel ini termasuk makanan yang tidak dimakan atau yang biasa disebut dengan limbah ikan, serta bahan tanaman yang sudah mati dan membusuk. Maka dari itu, filtrasi mekanis perlu dibersihkan secara rutin karena filter mesin ini dapat tersumbat.

Pada penjelasan diatas, Bio ball dan Bio ring termasuk ke dalam media filtrasi biologis ya Teman SDI. Media filtrasi biologis tersebut bertujuan untuk menguraikan amonia menjadi nitrit kemudian nitrit menjadi nitrat dengan bantuan bakteri. Jadi cara kerja air tersebut tinggal dialirkan melalui media biologis yang di dalamnya terdapat bakteri-bakteri pengurai dan nantinya akan membuat air dengan bahan beracun menjadi bahan yang tidak beracun.

BIO BALL

Bagi Teman SDI tentunya sudah tidak asing lagi dengan yang namanya bio ball. Benda yang sangat ringan terbuat dari plastik dan termasuk salah satu komponen media yang sangat ampuh untuk sistem filtrasi dalam aquarium.bio_ball_sdi

Bio ball merupakan salah satu media filter biologis yang sangat diperlukan dalam sistem filtrasi biologi dalam air yang ada didalam aquarium. Biasanya bagi pemula belum terlalu mengerti tentang kinerja pada bio ball ini, beda halnya dengan para pecinta aquarium dan ikan hias yang sudah tahu fungsi dan peran media filtrasi bio ball tersebut karena sudah lama berkecimpung didunia air dan ikan hias.

Teman SDI tahu tidak nih kenapa bisa disebut dengan bio ball? , karena bio ball berbentuk bulat seperti bola dan setiap sudut lingkarannya memiliki lekukan yang berbagai macam pilihan modelnya. Bentuknya yang beragam dan pastinya memiliki tekstur fisik berbeda tetapi prinsipnya tetap sama, yaitu memiliki rongga disekeliling lingkarannya. Kalian dapat menemukan bio ball yang beragam model ditempat-tempat penjualan ikan hias atau bisa kunjungi langsung ke katalog kami di Surya Duta Internasional (SDI) yang merupakan supplier produk aquarium terbesar di Indonesia.

Media filtrasi bio ball ini termasuk sistem filtrasi biologi yang kinerjanya menggunakan microarganisme atau bakteri yang bekerja secara seimultan karena sifat dasarnya tersebut. Misalnya saja dalam menghilangkan amonia, bio ball ini berbeda dengan filtrasi yang dipakai pada filter aquarium karena bertujuan untuk menghilangkan lemak. Bio ball fungsinya bukan untuk menjadi saringan tetapi bio ball berfungsi untuk menjadi media atau tempat hidupnya para microarganisme atau tempat hidupnya bakteri yang dapat menguntungkan serta berguna bagi kebersihan air pada aquarium.

Teman SDI tahu tidak fungsi dari bio ball itu apa hayo?

FUNGSI BIO BALL 

Fungsi dari bio ball ini pastinya sebagai tempat tinggal ataupun rumah bagi bakteri-bakteri yang akan menguntungkan. Bakteri tersebut berperan untuk mengurai amonia atau zat yang berbahaya bagi si ikan dan bakteri tersebut dikenal dengan bakteri nitrifikasi (Nitrification Bacteria) yang telah diproses melalui bio ball tersebut akan menjadi nitrit dan nitrat yang tidak berbahaya untuk si ikan kesayangan kalian.

Bakteri hidupnya akan menempel pada permukaan media filtrasi bio ball tersebut. Jadi semakin banyak bio ball untuk menjadi media filtrasi pada aquarium, maka semakin banyak juga tempat yang akan dijadikan rumah bagi bakteri dan akan semakin banyak bakteri yang menguntungkan untuk membersihkan serta menjaga kualitas air dalam aquarium. Jika kualitas air dalam aquarium terjaga, maka segala ekosistemnya juga akan sehat dan terawat karena menggunakan media filtrasi seperti bio ball ini.

Untuk mengetahui si bakteri sudah hidup didalam media filtrasi bio ball, Teman SDI bisa dilihat dari rangkaian sebagai berikut:

  • Test ammonia, pada test ammonia ini nilainya akan bervariasi. Misalnya jika nilai test sudah 0 mg/I artinya bacteria nitrosomonas sudah bekerja maksimal. Dengan catatan amonia tersebut akan lebih berbahaya pada Ph dan suhu tinggi.
  • Test nitrite, jika nilai pada amonia sudah mencapai titik 0 mg/I biasanya nitrite tersebut mulai naik. Dan nitrite akan turun jika setelah bacteria nitrobacter tumbuh, biasanya akan butuh waktu yang agak lama karena bacteria starter yang biasanya kita beli hanya memiliki sedikit bacteri nitrobacter. Misalnya jika nitrite terlalu tinggi >5 mg/I dapat menghambat aliran oksigen dalam darah. Diatas 1 mg/I sudah harus dilakukan pernggantian air sebagian.
  • Test nitrate, jika nitrate dapat ditekan karena umumnya dibawah 0.3 mg/I maka nitrate mulai naik. Nitrate sendiri tidak begitu berbahaya, tetapi dalam jumlah banyak dapat mengakibatkan algae akan merajalela dan jika semakin banyak maka akan menghambat pertumbuhan pada ikan kesayangan kalian. Jika nitrate terlalu tinggi dapat dilakukan partial water change atau menggunakan veggie filter.

 

BIO RING

Bio ring atau disebut dengan keramik ring merupakan potongan keramik yang dibakar tanpa glasir terlihat menyerupai manik-manik putih kecil, tetapi bio ring atau keramik ring juga bisa ditemukan dalam warna yang sangat beragam seperti putih,kuning,abu-abu, krem dan coklat,untuk mendapatkannya Teman SDI dapat mengunjungi katalog kami di Surya Duta Internasional . Bio ring ini dirancang dengan memiliki bagian luar memiliki banyak lubang kecil atau terlihat seperti pori-pori dan lubang di tengahnya yang bolong. Jadi dengan bentuk seperti itu, air yang mengalir atau air yang berada dalam aquarium tersebut bisa lewat pada bagian bolong tengah si bio ring.

FUNGSI BIO RING

Bio ring atau keramik ring berfungsi untuk menjadi rumah yang baik bagi bakteri-bakteri yang dapat menguntungkan aquarium kalian. Karena pada dasarnya bakteri yang akan menguntungkan tersebut membutuhkan permukaan yang melekat untuk menjadi tempat atau rumah bagi si bakteri itu. Semakin banyak bio ring, maka semakin banyak juga bakteri yang menempel atau yang dapat ditahan oleh media filter tersebut.bio_ring_sdi

Mengingat pentingnya siklus nitrogen, maka bakteri nitrifikasinya pun pasti penting bagi kesehatan ekosistem yang ada didalam aquarium Teman SDI. Bakteri tersebut dapat menghilangkan amonia dan nitrit atau bahan kimia yang berbahaya dari aquarium kalian. Jika bakteri didalam aquarium tidak dapat menghilangkan amonia maka ikan atau ekosistemnya akan mati.

Teman SDI perlu tahu, jika bio ring ini bekerja bukan untuk menyaring air yang ada dalam aquarium tetapi bakteri yang hidup atau yang menempel pada bio ring kalian yang melakukan penyaringannya itu. Bio ring yang baru dimasukan ke dalam aquarium, masih bersih dan belum mengandung bakteri yang menempel, maka air dalam aquarium akan mengalir dan mendorong          si bakteri yang menguntungkan untuk tumbuh di bio ring tersebut. Sama halnya dengan bio ball juga kinerjanya akan seperti itu.

Bakteri yang dimaksud yang menguntungkan bagi aquarium, mereka akan memakan nitrat dan hanya akan bertahan jika tidak ada oksigen. Karena bakteri denitrifikasi hidup jauh didalam keramik, batuan dan bahan berpori yang dimana oksigen tidak dapat menjangkay keramik ring atau bio ring. Bakteri tersebut tidak akan ditemukan pada media filter busa ataupun media filter plastik. Bakteri denitrifikasi yang akan membantu memerangi nitrat tersebut. Air dalam aquarium harus tetap dibersihkan secara rutin karena mereka bekerjanya hanya untuk menyimpan atau menjadi tempat bakteri.

PERBEDAAN BIO BALL DAN BIO RING

Kedua media filtrasi ini memang didesain dengan bentuk yang berbeda tetapi fungsinya sama saja sebagai rumah tempat tinggalnya si bakteri yang menguntungkan. Ada 2 jenis bakteri yang menempel dan menjadikan bio ball dan bio ring sebagai tempat tinggalnya, yaitu sebagai berikut:

  • 1. Bakteri nitrifikasi, bakteri jenis ini memakan amonia dan nitrit yang membutuhkan oksigen didalam air untuk hidup, karena bakteri nitrifikasi ini hidupnya dipermukaan benda yang berada didalam aquarium Teman SDI.
  • 2. Bakteri denitrifikasi, jenis bakteri ini memakan nitrat dan mereka akan bertahan hidup jika tidak ada oksigen, karena bakteri denitrifikasi ini hidupnya didalam keramik, batuan dan bahan berpori yang tentunya tidak ada udara.

 

Perbedaan antara bio ball dan bio ring ini adalah dilihat dari jenis bakteri yang menempel pada media filtrasi tersebut atau antara bio ball dan bio ring. Misalnya seperti jenis media filtrasi bio ball akan menyerap dan membawa bakteri nitrifikasi yang menguntungkan saja, sedangkan media filtrasi bio ring yang akan membawa bakteri denitrifikasi ke dalam dan bakteri nitrifikasi ke permukaan. Dan sudah terlihat jelas jika bio ring bisa membawa dan menyerap antar ke dua jenis bakteri tersebut dalam filtrasi aquarium. Tetapi sayangnya bio ring ini memiliki luas permukaan dengan pori-pori yang sangat kecil, karena kecilnya pori-pori tersebut kita tidak dapat melihat secara langsung bakterinya kecuali menggunakan mikroskop.

Kelemahan pada bio ring ini karena pori-porinya yang kecil jadi sering tersumbat sedangkan bio ball akan lebih leluasa karena memiliki tekstur dan bentuk pada lingkarannya yang agak luas. Walaupun bio ring atau keramik ring dapat dibersihkan itupun hanya untuk membantu memperpanjang masa pakainya saja, karena beberapa pori-pori pada bio ring ini akan tetap tersumbat secara permanen dan sulit untuk dibersihkan lagi seiring berjalannya waktu, tentunya penyaringan biologis menjadi tidak efektif lagi. Maka dari itu lebih baik mengganti semua bio ring yang ada didalam aquarium Teman SDI jika tidak ingin menjadi masalah besar bagi ekosistem aquarium didalamnya.

Berbeda dengan bio ball yang ternyata mempunya daya tahan yang lebih lama karena memiliki rongga-rongga dalam setiap lingkarannya tersebut. Rongga-rongga tersebut cukup besar dan mampu menyerap banyak bakteri yang menguntungkan dan membutuhkan perawatan yang sedikit.

Jadi kesimpulannya, jika Teman SDI ingin membawa bakteri nitrifikasi dan membutuhkan perawatan yang mudah, maka bio ball lebih unggul dari pada bio ring. Dan jika Teman SDI ingin filtrasinya yang maksimal dengan perawatan yang super ekstra, tentu saja bio ring bisa menjadi pilihan bagi Teman SDI untuk menjadi media filtrasi dalam aquarium.

Nah itulah penjelasan dari kedua media filtrasi yaitu bio ball dan bio ring, dan jika Teman SDI ingin mengetahui perlengkapan aquarium apa saja yang wajib dan sangat diperlukan untuk memulai bisnis ataupun hobi kalian para pecinta ikan hias, Teman SDI bisa mengunjungi artikel kami mengenai 18 Perlengkapan Aquarium Yang Wajib Dimiliki.

Semoga bermanfaat dan selalu ikuti terus artikel terbaru dari kita yaa, agar pengetahuan Teman SDI semakin bertambah…!! SDI? “Because Life is Better Under Water”

- Website SDI : suryadutainternasional.com 
- Youtube : Surya Duta internasional
- Shopee : sdi.official 
- Tokopedia : Surya Duta Internasional Official
- Image: Flickr.com
Leave a comment